
Bonsai
17 adalah salah satu inskul yang ada di Jubel yang bergerak dalam mata
pelajaran Biologi. Bonsai 17 merupakan akronim dari Biology On Seventeen
Association, inskul ini didirikan pada kisaran tahun 2006/2007 dengan atas
gagagsan, tenaga, dan ide ketua pertama dari Bonsai 17 pada saat itu (penulis
lupa siapa namanya) dengan persetujuan guru mata pelajaran biologi pada saat
itu Bapak Rafiuddin, S. Pd, M.Pd. Inskul ini bisa terbilang baru di antara inskul lainnya karena ketika
penulis menginjakkan kaki sebagai warga SMAN 17 Makassar pada tahun 2011, inskul ini baru berumur lima tahun
dengan dibandingkan inskul yang bergerak di bidang mata pelajaraanya eksakta
pada jurusan IPA yang sudah lebih lama berdiri dan menorehkan prestasi yang
membawa nama harum SMAN 17 Makassar ke kancah internasional/nasional seperti
Matematika dengan inskulnya bernama Resigma 17 (Relasi Siswa Gemar Matematika),
HSPF 17 (Himpunan Siswa Pencinta Fisika), dan Clorin 17 ( Chemistry Lovers In
Seventeen). Kegiatan-kegiatan yang dilakukan sangat beraneka ragam di inskul
yang satu ini selain tugas wajibnya yaitu memperdalam, mempertajam, serta
mengasah kemampuan dalam menguasai mata pelajaran Biologi. Program kerja besar
dari inskul ini adalah Spesiasi Bonsai 17 dan Bones 17. Spesiasi adalah
kegiatan dimana siswa-siswi yang baru mendafar/baru bergabung (siswa yang duduk
di kelas X) akan dididik dan dikader untuk menjadi the new member of Bonsai 17. Hal yang paling ditunggu-tunggu pada acara ini karena setelah mengikuti ini
member baru akan mendapat logo Bonsai 17 yang bisa dikenakan pada baju SMA
mereka yang menandakan bahwa mereka adalah member dari Bonsai 17 sedangkan pada
program Bones 17 merupakan ajang lomba mata pelajaran Biologi khusus buat warga
Jubel untuk mencari bibit-bibit yang unggul yang kedepannya akan Bonsai 17 bina untuk menjadi bagian dalam perlombaan yang diikuti oleh Bonsai 17 (konon katanya sih sudah sampai ke ajang lomba antar SMP se-Makassar).
 |
Juara I-III Bones 17 dan Anggota Bonsai 17 2012 |
 |
Spesiasi Bonsai 17 2011 |
Saat
ini penulis akan mencoba mengisahkan tugas dan tanggung jawab siswa Bonsai 17
dalam menguasai dan memperdalam ilmunya di bidang Biologi. Dalam mempelajari
ilmu Biologi, Bonsai 17 terkadang menyesuaikan dengan kurikulum yang diajarkan
oleh guru-guru di Jubel namun kebanyakan inskul ini mengajarkan materi dengan
acuannya adalah materi yang akan dilombakan/diujikan dalam Olimpiade Sains
Nasional (OSN). Dalam materi OSN ini kebanyakan materi sudah sangat jauh dari
materi kurikulum yang ada di SMA melainkan materinya untuk mahasiswa FMIPA
jurusan Biologi bahkan menyentuh materi yang diajarkan kepada mahasiswa
FK/FKG/FKH. Materi-materinya itu meliputi biologi sel molekuler; anatomi dan
fisiologi tumbuhan; anatomi dan fisiologi hewan; genetika dan evolusi; ekologi;
biosistemik; dan etologi. Dalam sistem pembelajaran Bosai 17, terkadang siswa
yang lebih senior/lebih berprestasi atau guru mengajari para siswa-siswa
baru/antar siswa lainnya dengan jadwal yang sudah dijadwalkan sebelumnya, kemudian juga
biasa diadakan latihan simulasi soal mulai dari soal pilihan ganda, soal isian,
hingga soal essay yang membutuhkan analisa yang tinggi dalam mengerjakannya. Soal yang diberikan tentunya soal-soal untuk mengikuti lomba. Tak hanya itu Bonsai 17 juga sering mengundang alumni mereka untuk
sharing/ngajar/berbagi pengalaman mereka ketika ada di Bonsai 17 seperti ikut
kegiatan lomba (apalagi kalau alumni yang didatangkan adalah alumni yang sering menjuarai lomba) bahkan ketika mereka sudah duduk dibangku kuliah. Hal ini
tentunya dilakukan agar membakar semangat siswa Bonsai 17 untuk terus giat
mengasah kemampuan mereka. Di inskul ini tidak hanya meluluh belajar diatas
buku dan kertas, seringkali Bonsai 17 ikut serta dalam berbagai penulisan karya
ilmiah dan belajar mengaplikasikan teori yang didapat di dalam kelas dengan
pratikum di laboratorium Biologi dengan tujuan agar mempersiapkan member Bonsai
17 untuk lebih paham sistematika lomba yang akan diikuti yang dalam tahapan
seleksinya harus berpratikum dan agar lebih memahami tentunya materi yang telah
diajarkan. Bonsai 17 memilki logo yang unik nan elegan dengan warna didominasi
dengan warna hijau yang mempunyai filsofi tentang kehidupan. Logo yang dimilki
inskul ini saat ini sudah mengalami perubahan dari logo inskul ini pertama kali
didirikan karena lain suatu hal yang pada zaman penulis logo itu diganti. Bonsai 17 sudah dipimpin oleh beberapa genereasi dengan latar belakang yang berbeda pula (penulis hanya ingat dari angkatan 17). Berikut ini adalah pemimpin Bonsai 17 dari waktu ke waktu dimulai dari angkatan 17 Azzhary Muhammad Rio (Geografi UI), angkatan 18 oleh Edy Suwartha Bumbungan (Akuntansi Unpad), angkatan 19 oleh Fathimah Azzahrah Hamid (FK Unhas), angkatan 20 oleh Muhammad Nurjayaddin (FK Untad), dan angkatan 21 oleh Achmad Fachry Toaha (FK Unhas).
 |
Pratikum Bonsai 17 |
 |
Logo Awal Berdirinya Bonsai 17 |
Prestasi
yang dimiliki Bonsai 17 bisa diblang tak boleh dipandang sebelah mata karena ikut
berkontribusi dalam mengharumkan nama SMAN 17 Makassar. Bonsai 17 sepengetahuan
penulis sudah banyak mengikuti berbagai event bari dari tinggak kota hingga
tingkat nasional. Event yang rutin Bonsai 17 ikuti itu seperti ada Biology Open
Day FMIPA UNM Makassar (BODY UNM), Biology Event (BE) FMIPA Unhas, Medical
Science and Application Competition (Medspin) FK Unair, National Medical and General
Biology Competition (NMGBC) FK UI serta ajang yang paling ditunggu-tunggu
member Bonsai 17 yaitu adalah Olimpiade Sains Nasional (OSN) yang kedepannya peserta yang mendapatkan medali akan diseleksi lagi menjadi Tim Olimpiade Biologi
Indonesia (TOBI) yang akan berlaga di kancah internasional untuk membawa nama Indonesia. Seingat penulis
Bonsai 17 pernah mengirimkan satu orang wakilnya yang berhasil menyabet medali
perak dalam OSN 2007 di Surabaya namun untuk lebih lanjutnya apakah senior
penulis ini mengikuti lagi seleksi untuk mejadi bagian dari TOBI, penulis juga
kurang mengetahuinya.
 |
Logo Tim Olimpiade Biologi Indonesia |
 |
Biology Open Day FMIPA UNM Makassar |
 |
Biology Event FMIPA Unhas |
 |
OSN, NMGBC FK UI, dan Medspin FK Unair |
Bagi
penulis Bonsai17 merupakan wadah yang tepat untuk menyalurkan kecintaan penulis
kepada mata pelajaran Biologi. Disini penulis betul-betul memperdalam dan
mengasah ilmu Biologi yang penulis punya dan miliki secara luas dan spesifik di tiap cabang-cabang mata pelajaran Biologi. Penulis juga sangat-sangat-sangat-sangat berterima kasih karena berkat proses ditempa dan dididik di Bonsai 17 serta diberi terus menerus
ilmu mengenai anatomi dan fisiologi hewan yang juga mempelajari manusia,
penulis sangat mudah beradaptasi dengan lingkungan penulis saat ini yaitu di
dunia kedokteran, ilmu dan pengalaman yang penulis dapat saat di Bonsai 17
sudah seperti fondasi kuat yang membantu ilmu yang penulis dapat di bangku
kuliah tetap berdiri kokoh dan tidak mudah goyah. Dasar-dasar ilmu yang telah
diberikan di Bonsai 17 seperti taksonomi, anatomi, fisiologi, hingga biokimia
betul-betul sangat membantu penulis dalam mendalami materi-materi kuliah di
fakultas kedokteran. Disini juga penulis mulai menyalurkan kemampuan dan bakat
yang penulis miliki di dalam dunia tulis-menulis ke dalam menyusun karya ilmiah
yang Puji Tuhannya menorehkan prestasi dalam BODY UNM 2012 tingkat Provinsi
Sulawesi Selatan-Barat sebagai peringkat 5. Menurut penulis meskipun tidak masuk
ke dalam jajaran tiga besar itu merupakan pengalam yang sangat berharga karena
penyusunan karya ilmiah ini hanya dilakukan selama dua minggu bersama Eric
(sekarang FK Unhas) dan Rima (sekarang FMIPA UI) dan guru Pembina kami yaitu
Pak Afrizal. Karya tulis yang kami angkat pada saat itu mengenai kearifan lokal Suku Toraja dalam memelihara lingkungan. Penulis juga ikut serta dalam ambil bagian dalam struktur organisasi Bonsai 17 yaitu sebagai wakil bendahara pada periode 2011/2012. Inti yang penulis dapat dari semuanya jika memang ingin memilih dunia medis ketika duduk di bangku kuliah, Bonsai 17 adalah jawaban yang tepat untuk mendukung mimpi Anda selaku warga SMAN 17 Makassar (walau tidak semuanya yang masuk Bonsai 17 ketika kuliah bergerak di bidang medis/biologi).
0 komentar:
Posting Komentar